. . . Ada banyak lembaran yang akan menjadikan kisah ......
Dan cahaya menurunkan jiwa disini.....Dan kaulah pembacanya...pelukisnya...penyairnya....
Penyair atas lembaran putih suci......Jadikan semua hanya sebagai ladang....Dan memanen hasil jerih payahmu.....Ditemani jejak jejak waktu....Waktu yang tiada hirau akan semua yang dibelakangnya.....Yang begitu angkuh akan semua yang dilewatinya.....Dan terus berjalan hanya untuk menghabiskan masanya......
.....Bersama pohon sebagai tempat persinggahannya dikala lelah....Dan daun daun yang mengisi jiwanya....Disini kau akan melihatnya....Bola api yang bercahaya....yang menjadi lenteramu saat membaca buku harianmu......Yang menyinari purnamamu sebagai curahan hatimu....menghangatkan malam malammu yang dingin akan nyanyian nyanyiannya......Mendengarkan nyanyian yang membuat hatimu pun bernyanyi.....
....Menghembuskan setiap liriknya....Merasakan setiap lirihnya....menjadikan engkau penyair kesepian....yang selalu menceritakan kisahnya dalam alunan indah di dalam kata kata indah...
......Bersama kehidupan yang penuh cerita dalam satu tema.....Mengalir seperti air yang menuju sungai abadinya............................................................................."